Simak Peralatan Membuat Kue yang Dibutuhkan Untuk Pemula

Membuat kue via food.ndtv.com

Minat dari masyarakat Indonesia terhadap salah satu makanan penutup ini pun semakin meningkat karena dipengaruhi oleh acara masak di Televisi maupun media sosial. Tidak hanya untuk dessert, kue juga bisa dijadikan buah tangan untuk keluarga dalam menyambut perayaan hari besar. Menjelang Puasa dan Ramadhan, akan banyak bertebaran kue yang dijual di supermarket maupun di dekat rumah kita. Jenis kue yang ditawarkan pun beragam yang tentunya menarik hati dan lezat untuk dinikmati seperti kue-kue kering, basah, tart, dan lainnya. Nah, sebagai seorang pemula pasti kita sudah menyiapkan list kue apa saja yang akan dibuat. Bagaimana dengan peralatannya? Jika belum ada, yuk simak artikel ini untuk menunjang kegiatan baking kamu agar lebih sempurna!

Alat ukur via dapoeromih.com

1.Alat Ukur

Hampir semua kue dibuat dari bahan dasar tepung. Untuk mengetahui apakah jumlah tepung yang digunakan itu benar dan sesuai resep, dibutuhkan alat pengukuran. Alat ukur ini dapat berupa timbangan dan sendok ukur. Tidak hanya tepung, kita juga bisa menghitung jumlah gula dan bahan lainnya. Selain dua hal tersebut yang sulit diukur dengan kasat mata, air pun juga bisa kita hitung menggunakan gelas ukur. Semuanya alat tersebut dapat menakar bahan secara spesifik berdasarkan satuan gram, sdt (sendok teh), sdm (sendok makan) cup, ml, cc dan sebagainya.

Mixer via demediapustaka.com

2. Mixer

Para pemula pasti sering mendengar kue akan terlihat lebih menarik dan nikmat jika mengembang dengan baik. Salah satu faktor utamanya adalah kegiatan mencampur beberapa bahan kue agar menyatu dengan rata. Untuk mendukung hal ini digunakan alat bernama mixer. Mixer dibagi kedalam 2 kategori yaitu hand mixer dan stand mixer. Hand mixer mempunyai kapasitas untuk mengolah dengan volume kecil. Cara penggunaannya sangat mudah, cukup dengan cara menggenggam bagian handle dan sesuaikan arah adukannya. Hand mixer ada yang menggunakan mesin ataupun manual. Untuk yang manual, cara penggunaannya murni diaduk dari tangan sendiri. Perbedaannya dengan stand mixer adalah adanya wadah untuk mencampur bahan. Stand mixer mempunyai kapasitas besar sehingga akan sangat membantu kita dalam mengolah kue.

Spatula via schumachercollege.org.uk

3. Spatula

Selain mixer, kita juga membutuhkan spatula untuk mengaduk bahan dan untuk merapihkan adonan. Ada berbagai jenis spatula yang ditawarkan mulai dari bahan plastik, karet, kayu, hingga stainless steel. Untuk pemilihan spatula, sebaiknya sesuaikan dengan kegunaan dan keperluan kita. Saat ini, banyak baker yang sudah beralih dari spatula kayu ke spatula karet karena lebih awet dan tahan panas. 

Loyang dan cetakan via food.detik.com

4. Loyang dan Cetakan

Setelah proses mencampur bahan, perlu adanya wadah yang digunakan untuk menaruh dan menghias kue. Alat bantu ini disebut loyang. Terdapat banyak ukuran loyang yang dapat kita pilih. Untuk mempercantik kue, kita bisa membeli juga cetakan sesuai dengan bentuk yang kita inginkan. Tentunya, perlu diperhatikan ukuran loyang maupun cetakan agar bisa masuk ke dalam oven.

Oven via cambridge-news.co.uk

5. Oven

Alat ini adalah yang terpenting untuk baking agar kue kita bisa menjadi matang dengan baik dan rapih. Walaupun ada beberapa kue yang bisa dibuat dengan cara dikukus, namun hampir semua kue akan lebih maksimal dibuat dengan oven. Oven terdapat 2 jenis yaitu oven gas dan oven listrik. Selain itu, ada juga yang menggunakan microwave. Apa perbedaannya? Oven menggunakan daya gas atau listrik untuk menyebarkan panas ke seluruh ruang oven. Di sisi lain, microwave mungkin akan memanaskan kue lebih efektif dan efisien sehingga matangnya akan memakan waktu yang singkat. Untuk hasil akhirnya, kue pada oven gas dan listrik akan lebih renyah di luar dan empuk di dalam. Sementara microwave akan panas merata dari dalam.

Leave a comment